Fungsi Relay Pada Sepeda Motor – Seperti yang kita ketahui bahwa sepeda motor terdiri dari banyak komponen. Dimana, setiap komponen tersebut mempunyai tugas yang terkadang saling terhubung. Relay juga merupakan salah satu komponen sepeda motor, loh.
Ya memang komponen yang satu ini tidak sepopuler komponen lainnya, namun tetap saja mempunyai tugas atau fungsi yang tidak kalah penting. Faktanya, fungsi relay pada sepeda motor cukup banyak loh.
Salah satunya adalah berperan penting pada bagian kelistrikan. Namun, perlu diketahui bahwa selain berperan penting bagi kelistrikan pada sebuah kendaraan bermotor Relay juga memikili beberapa fungsi yang wajib diketahui oleh para pemilik sepeda motor.
Baca Juga
Dengan arus listrik yang lancar patinya sistem kelistrikan pada motor anda menjadi lebih baik dan lebih aman.
Fungsi Relay Pada Sepeda Motor
Artikel kali ini akan membahs fungsi relay pada sepeda motor secara lengkap. Ya, selain berperan penting pada sisitem kelistrikan, masih ada beberapa fungsi relay pada sepeda motor yang tidka kalah penting.
Namun sebelum kita bahas fungsi relay pada sepeda motor, kita bahas dulu mengenai apa sih Relay itu? Jadi, relay yang terdapat pada sistem aliran listrik kendaraan sepeda motor merupakan saklar yang sama fungsinya dengan listrik pada rancangan rumah.
Baca Juga: Hati- Hati Dalam Membeli Velg Bekas, Simak Tipsnya Agar Tetap Aman!
Cara kerja relay ini cukup sederhana, yakni sebagai pemutus dan menghubungkan arus, sama seperti saklar, hanya saja semua tugas tersebut dilakukan dengan sangat cepat dan otomatis.
Dalam relay, terdapat dua komponen utama yang yang mendukung kinerjanya, yakni kumparan atau elektromagnet yang bertugas untuk mengetahui kapan saklar atau bagian kontak atau diputus atau dihubungkan kembali, dan bagian kontak atau saklar.
Nah, itulah pengertian mengenai relay. Sekarang mari kita bahas mengenai beberapa fungsi relai pada sepeda motor.
Menjalankan Fungsi Logika
Fungsi relay pada sepeda motor yang pertama adalah untuk menjalankan fungsi logika. Pada fungsi ini Relay memiliki peran untuk menjalankan arus listrik seperti pada seharusnya.
Sehingga lebih seperti bertugas untuk memastikan aliran listrik yang mengalir pada bagian-bagianya dengan tepat dan jumplah yang tepat. Relay memiliki kemampuan beradaptasi dengan sinyal rendah, tindakan cepat dan sensitivitas sedang.
Ia mampu mengambil tindakan yang diperlukan saat perintah diberikan. Misalnya saja ketika tombol klakson diaktifkan maka kotak relay akan mengalirkan komponen yang terhubung dengan klakson. Motor dengan segera mengeluarkan bunyi yang nyaring.
Menunda Aliran Listrik
Fungsi relay pada sepeda motor yang selanjutnya adalah mampu menunda aliran listrik. Menunda aliran listrik maksudnya adalah Relay berfungsi untuk menyimpan aliran listrik yang besar apabila kumparan sumber daya arus listrik menghasilkan arus yang besar dan mengeluarkan secara sedikit demi sedikit seperti yang seharusnya.
Selain itu juga sumber daya listrik yang sangat kecil juga akan dikumpulkan terlebih dahulu pada Relay. Relay dapat berfungsi sebagai aki yang berguna menyimpan arus listrik. Relay mampu menyimpan aliran listrik yang besar.
Memperpanjang Usia Saklar
Fungsi relay pada sepeda motor yang selanjutnya adalah memperpanjang usia saklar. Relay juga mampu memperpanjang usia saklar utama. Hal ini dikarenakan beban saklar utama jadi bekurang, karena fungsi ini dibagi dengan Relay.
Dimana, keduanya dapat bekerja sebagaimana tugasnya masing-masing. Jika kondisi relay sudah bermasalah dapat ditandai dengan suara starter yang mulai terputus-putus. Apabila Pins mengalami hal ini segera bawa motor ke bengkel untuk dilakukan penggantian relay.
Relay Starter
Fungsi Relay pada sepeda motor yang selanjutnya adalah sebagai relay starter. Relay starter merupakan aktivitas untuk menghidupkan mesin. Jika relay starter bermasalah maka motor akan sulit untuk dihidupkan melalui elektrik starter.
Relay starter berguna sebagai jembatan antara aki, kontak dan dinamo starter. Ketika posisi kontak on maka arus listrik dari aki akan terhubung dengan dinamo starter tapi mesin belum bisa langsung hidup.
Relay juga memberi bantuan pada starter untuk memperlama masa penggunaan starter. Hal ini dikarenakan Relay mengatur suplay listrik yang stabil keperangkat starter. Hal ini juga usaha yang baik dilakukan untuk mengatasi penyebab motor susah di starter.
Sebagai Kunci Pengaman
Fungsi relai pada sepeda motor yang selanjutnya adalah sebagai kunci pengaman. Relay juga bisa digunakan untuk membuat kunci pengaman dengan dihubungkan pada perangkat-perangkat tertentu.
Jadi, Relay mencegah adanya arus pendek mempengaruhi komponen lainnya. Fungsi relay ini pula yang membuatnya digunakan pada peralatan elektronik lainnya. Pada AC relay berguna untuk mengontrol pompa pendingin.
Pada panel listrik relay difungsikan sebagai pengendali kapasitas arus listrik. Penggunaan relay pada kendaraan baik motor dan mobil juga tidak memiliki dampak pada aki kendaraan. Alasannya karena relay hanya bisa beroperasi jika menggunakan listrik.
Tujuan penggunaan relay pada klakson untuk mencegah kerusakan pada kendaran. Inilah mengapa relay dapat dikatakan sebagai kunci pengaman.
Pendukung Aksesoris Tambahan
Fungsi Relay pada sepeda motor yang selanutnya adalah sebagai pendukung aksesoris tambahan. Relay juga mampu memaksimalkan fungsi aki ketika pemilik sepeda motor ingin memodifikasi perangkat motor yang mengkonsumsi daya lebih besar.
Apabila tidak ada Relay, pemasangan aksesoris yang tidak sesuai dengan standart pabrik akan mengakibatkan aki cepat tekor. Jadi, Relay tidak akan mengganggu kinerja aki malah memaksimalkan fungsi aki itu sendiri.
Mengelola Tegangan Tinggi
Fungsi Relay pada sepeda motor yang selanjutnya adalah mengelola tegangan tinggi. Seperti diungkapkan sebelumnya bahwa relay mampu menyimpan arus listrik yang tidak normal. Fungsi relay pada sepeda motor lainnya yang masih berkaitan dengan arus listrik adalah sebagai pengelola tegangan tinggi.
Nah jika terjadi tegangan tinggi baik diakibatkan sumber listrik ataupun karena konsleting yang terjadi akibat adanya salah satu perangkat yang berhubungan dengan listrik tidak baik karena suatu hambatan. Adanya relay maka tegangan di satu titik dapat diamankan. Resiko terjadi arus pendek dapat diminimalkan.
Mencegah Konsleting
Fungsi Relay pada sepeda motor yang terakhir adalah mencegah konsleting. Sebenarnya tidak semua relay memiliki kemampuan melindungi perangkat listrik. Relay keluaran terbaru rata-rata sudah memiliki pelindung sehingga dapat mencegah korsleting listrik.
Korsleting dapat terjadi jika arus listrik yang berjalan ke sekring tidak stabil. Jika terjadi arus pendek motor memiliki resiko besar untuk terbakar. Cara mengecek adanya korsleting listrik juga memerlukan kemampuan khusus.
Baca Juga: 4 Tips Merawat Pelek Motor
Itulah fungsi Relay pada sepeda motor yang perlu diketahui. Dengan mengetahui fungsinya maka jangan lupa melakukan perwatan. Jangan sampai ada erak di Relay. Sehingga, Relay dapat berfungsi sebagaimana mestinya.