Sunroof merupakan jenis atap mobil yang diminati banyak orang. Bagi Anda yang memiliki mobil dengan jenis atap ini, tidak bloeh sembarangan dalam merawatnya. Artikel kali ini akan membahas tentang tips merawat sunroof agar awet dan juga selalu bersih.
Meskipun sunroof terbuat dari kaca sama seperti jendela mobil, namun perawatan kedua bagian mobil ini sangat berbeda, loh. Karea bisa saja perawatan sunroof yang tidak benar, dapat menyebabkan macet.
Ya, bagi pengguna yang belum berpengalaman tentu merasa bingung bagaimana cara merawat sunroof mobil yang benar agar tidak terjadi masalah.
Table of Contents
Tips Merawat Sunroof
Sunroof adalah atap model kaca yang bila dibuka mampu membentuk sudut tertentu atau naik menuju ke atas atap.
Kaca atap dapat keluar sehingga udara bisa masuk melalui sunroof. Sistem ini dahulu digunakan sebagai teknologi ventilasi di bus kota, dimana udara dapat mengalir bebas melalui ventilasi tersebut.
Saat ini banyak mobil terutama mobil SUV menggunakan atap jenis ini. Biasanya mobil dengan Sunroof dibandrol dengan harga cukup lumayan. Jika harganya lumayan, bagaimana dengan biaya perawatannya?
Artikel kali ini akan mengupas tuntas mengenai tips merawat sunroof. Selamat menyimak, guys!
1. Rutin Membuka Sunroof
Dalam merawat sunroof, hal yang harus diperhatikan adalah rutin membuka sunroof. Ketika memiliki atap sunroof, mungkin Anda tidak akan sering menggunakannya. Sehingga, akan jarang dibuka. Nah, ada baiknya jika sunroof rutin dibuka. Anda dapat membukannya 2 minggu atau 3 minggu sekali.
Hal ini untuk mencegah sunroof macet atau mencegah rel tidak lengket. Jadi, semua komponen pada sunroof dapat bekerja sesuai dengan fungsinya. Terutama pada bagian rel sunroof, agar tidak terjadi kerusakan atau kaku, di semua komponen dari sunroof.
Perlu diingat, mesin mobilpun akan bermasalah ketika lama tidak digunakan, maka begitupula dengan sunroof. Sehingga, gerakanlah sunroof secara rutin agar tidak sulit dibuka nantinya.
2. Menyemprotkan Cairan Silicon
Tips selanjutnya dalam merawat sunroof adalah menyemprotakan cairan silicon. Apa sih fungsi dari cairan yang satu ini? Cairan silicon ini berfungsi untuk merawat karet. Jadi, ketika sunroof jarang dibukan dapat menyebabkan macet karena karet, namun disisi lain jika sering dibuka, juga berpotensi aus dan dapat rusak.
Sehingga, menyemprotkan cairan silicon pada rel dapat membantu merawat rel. Pada dasarnya karet memiliki fungsi untuk menahan air agar tidak masuk. Maka dari itu wajib dirawat dengan benar, agar karet tidak kaku atau getas, adapun penyemprotan dapat dilakukan 2 sampai 3 minggu sekali.
Perlu dingat bahwa, penyemrotan cairan silikon ini, tidak hanya pada karet namun juga pada bagian rel, ya. Sehingga pada saat sunroof dibuka tidak susah karena rel tidak bekerja dengan baik.
Selain perlu melapisi karet dan rel sunroof, Anda juga perlu sesekali untuk membersihkan kerak dan karat agar rel kembali lancar bergerak.
Bagaimana, bukankah sangat sederhana untuk perawatan karet dan rel sunroof?
3. Pastikan Kaca Selalu Kering
Tips merawat sunroof yang selanjutnya adalah selalu membersihkan kaca atau memastikan kaca kering. Pastikan jika sehabis mencuci mobil atau mobil kehujanan, Anda dapat langsung mengelap bagian rel dan kaca agar langsung kering. Fungsinya tentu saja agar tidak timbul karat sehingga mengganggu kinerja sunroof.
Jangan sampai waterspot atau jamur kaca merusak penampilan sunroof Anda. Air yang dibiarkan mengering dengan sendirinya juga bisa menjadi kerak yang akan mengganggu penampilan serta kinerja.
4. Menghindari Sinar Matahari Langsung
Tips merawat sunroof yang terakhir adalah menghindari terkena sinar matahari langsung. Ha? Maksudnya bagaimana jika tidak boleh terkena sinar matahari langsung? Jadi, sunroof memiliki karet yang mencegah masuknya air ke dalam kabin saat hujan.
Karet ini bisa cepat getas atau kering dan pecah-pecah apabila sering terkena sinar matahari langsung. Akibatnya, karet bisa rusak dan menyebabkan kebocoran. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk memarkirkan mobil di tempat yang teduh.
Minimal, ada penutup di bagian sunroof agar karet tidak terjemur. Selain itu, jaga kekenyalan karet sunroof dengan silicone spray agar tetap berfungsi dengan sempurna.
Baca: Kekurangan dan kelebihan atap sunroof mobil
Masalah Sunroof Macet
Masalah yang paling sering terjadi pada sunroof mobil adalah macet. Ya, ada beberapa hal yang dapat menyebabkan sunroof mobil macet. Penyebab tersebut diantarannya adalah jalur rel mengalami korosi. Akibat adanya korosi, maka akan susah ketika membuka atau menutup kaca sunroof.
Penyebab selanjutnya adalah karet mengeras. Akibatnya dikarenakan sering terkena panas sinar matahari dan menyebabkan air bisa masuk ke dalam dan susah untuk dibuka maupun di tutup. Rel dan karet pada sunroof merupakan satu paket. Jadi, keduanya harus mendapat perawatan, ya.
Penyebab yang terakhir dari sunroof yang macet adalah terdapat salah satu bagian mengalami kerusakan sehingga tidak dapat bekerja dengan sempurna. Itulah beberapa penyebab suroof macet yang wajib untuk diperhatikan.
Ya, itulah tips merawat sunroof mobil. Sangat sederhana, bukan? Ya, macet dan karat adalah masalah yang paling sering terjadi pada sunroof.
Merawat sunroof sangat mudah, selama dilakukan secara teliti dan benar. Apabil tidak dirawat dengan baik, fungsi sunroof pun terbuang begitu saja. Jadi, pastikan selalu untuk merawat sunroof mobil secara teratur.
Fitur sunroof merupakan sebuah panel kaca pada bagian atap mobil yang bisa dibuka seperti kaca jendela.
Pada dasarnya kaca sunroof bisa dibuka agar pengguna mobil bisa menikmati udara segar atau cahaya yang masuk ke dalam kabin memberikan kesan lega.
Jika rusak, tentu sunroof tidak akan berfngsi secara maksimal. Sunroof harus selalu mendapatkan perawatan. Baik yang sering digunakan ataupun tidak. Banyak pemilik mobil yang tidak sadar, bahwa debu dan kotoran tetap akan bisa masuk walaupun atap dalam kondisi tertutup.
Terutama pada bagian rel sunroof, kotoran yang menempel seharusnya segera dibersihkan agar mekanisme pada sunroof bisa berjalan dengan baik.
Editted by UN.
